7 Cara Mengendalikan Pertumbuhan Lumut Pada Akuarium |
Salah satu masalah yang sering kita temukan ketika memulai akuarium adalah munculnya lumut/alga yang sama sekali tidak diundang. Betapa tidak, lumut tidak hanya merusak nilai estetika saja tetapi juga dapat menguras oksigen yang terkandung dalam air akuarium. Bila tidak terdapat persediaan oksigen yang besar maka lumut akan sangat merugikan bagi kesehatan ikan di akuarium.
Meskipun faktanya pertumbuhan lumut tidak bisa dihentikan, setidaknya kita dapat mengendalikannya agar pertumbuhannya tidak terlalu cepat. Ada 7 cara mengendalikan pertumbuhan lumut pada akuarium, seperti berikut :
1. Tidak memberi pakan ikan terlalu banyak (Overfeeding )
Penyebab utama yang sering tidak kita sadari adalah memberi makan ikan terlalu banyak. Kenapa?. Makanan ikan dapat meningkatkan kandungan nutrisi spt ammonia dan phosfat dimana kandungan ini adalah pemicu pertumbuhan lumut.Cara terbaik agar hal ini tidak terjadi adalah memberi makan ikan secukupnya dengan frekuensi 2-3x dalam sehari.
2. Mengatur waktu menyala dan mematikan lampu
Bila kita menyalakan lampu terlalu lama artinya kita membantu memberikan fasilitas fotosintesis bagi lumut, sehingga pertumbuhan lumut akan sangat ekstrim. Hal ini adalah masalah besar yang sering tidak disadari bagi para penghobi. Oleh karena itu berikan lah waktu untuk menyalakan lampu dan mematikannya pada waktu yang tepat. Misalnya lampu dinyalakan hanya 6-8 jam / hari. Hal ini menguntungkan bukan hanya mencegah lumut, tetapi juga dapat membantu ikan untuk respirasi dalam keadaan gelap karena sama seperti manusia, ikanpun butuh waktu untuk istirahat.3. Mengatur pergantian air secara rutin
Di alam bebas, air hujan dan genangan air secara alami menyegarkan kondisi air dengan mengencerkan dan membuang zat nitrat, yang dikenal sebagai penyubur lumut. Pada akuarium, tujuan pergantian air adalah untuk membuang kelebihan nutrisi dan menggantikan mineral yang menurun.Frekuensi pergantian air yang ideal adalah 10% setiap 1 minggu sekali, tetapi untuk akuarium yang di dalamnya hanya terdapat sedikit ikan, 30% per bulan sudah cukup. Hal Ini juga membantu menyedot semua kotoran yang mengendap di daerah substrat.
4. Menghindari cahaya matahari langsung
Bila kita lihat kolam ikan, sebenarnya sudah terjawab bagaimana lumut dapat berkembang pesat di dalamnya. Perkembangan lumut pada kolam ikan seolah tidak bisa dicegah lagi.Cahaya matahari adalah salah satu penyebab yang memicu tumbuhnya lumut pada akuarium.
Oleh karena itu, menyimpan akuarium di luar rumah dan membiarkannya tersorot matahari langsung adalah ide yang paling buruk karena membutuhkan perawatan yang ekstra.
5. Menanam tanaman air
Pecinta aquascape boleh berbangga hati karena selalu memiliki tanaman di dalam akuariumnya. Pada kenyataanya, tanaman di dalam akuarium dapat memberikan oksigen tambahan untuk respirasi ikan dan tentunya ikan akan menyukai keberadaan tanaman tersebut. Selain mempercantik dekorasi di dalam akuarium juga ternyata tanaman dapat menghambat pertumbuhan lumut.Semakin banyak tanaman di dalam akuarium maka akan semakin sulit lumut untuk tumbuh. Alasannya adalah nutrisi di dalam air akan lebih banyak dikonsumsi oleh tanaman air sehingga lumut kesulitan mendapatkan pasokan nutrisi.
Bagus
BalasHapusMakasih caranya gan cara membersihkan lumut
BalasHapusTks infonya👍👍
BalasHapusDIMANA TEMPAT MENJUAL TANAMAN AQUARIUM?
BalasHapus